Ticker

10/recent/ticker-posts

Kursi Wakil Wali Kota Padang 2019-2024 Akhirnya Terisi, Ekos Resmi Dilantik Gubernur Sumbar


Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar resmi dilantik Gubernur Sumbar

PADANG, LENSA KABAR.com - Wakil Wali Kota Padang terpilih Ekos Albar  sisa masa jabatan tahun 2019-2024 resmi dilantik dan diambil sumpah jabatan, Selasa (9/5/2023).  Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah langsung melantik secara resmi.


Baca Juga : Ungguli Heri Susanto, Ekos Albar Isi Kekosongan Kursi Wakil Wali Kota Padang Sisa Masa Jabatan 2019-2024


"Atas nama Presiden Republik Indonesia secara resmi saya melantik saudara Ekos Albar menjadi Wakil Wali Kota Padang.” kata Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah.


Mahyeldi mengatakan, jabatan Wakil Wali kota Padang  kosong sejak 7 April 2021. Hingga saat pelantikan Ekos sebagai Wakil Wali Kota Padang  jabatan itu telah kosong selama 2 tahun.


Baca Juga : Resmikan Tiga Stasiun KA, Wako Hendri Septa Ajak Masyarakat Jaga Aset Negara


"Saya dilantik jadi Gubernur Sumbar 2 tahun lalu. Jadi Wakil Wali Kota Padang naik jabatan sebagai Wali Kota," katanya.


Ditambahkan Mahyeldi, periode kepala daerah saat ini jauh lebih singkat. Saat ini tersiksa waktu delapan bulan hingga akhir masa jabatan 31 Desember 2023.


Baca Juga : Ratu Sikumbang Ramaikan Festival Muaro Padang


"Wakil Wali Kota Padang yang dilantik harus bisa segera bersinergi dengan semua pihak. Selamat atas pelantikan Ekos Albar sebagai Wakil Wali Kota Padang," ,katanya 


Sementara itu, Wakil Wali Kota Padang terpilih Ekos Albar mengatakan komitmennya dalam birokrasi, melanjutkan serta mewujudkan program visi misi yang diusung Wali Kota Padang masa jabatan 2019-2024.

"Kita semua harus kerjasama dalam arahan wali kota. Saya akan laksanakan sebaik-baiknya. Meskipun dari sisi disiplin ilmu dan kultur saya harus masih banyak belajar," katanya.

Ekos menuturkan, dia telah melakukan pemantauan dan observasi mengenai permasalahan pembangunan di Kota Padang. Dalam hal ini, tak lupa di sampaikan komitmen bersama pejabat Pemerintahan Kota Padang untuk menemukan dan memecahkan permasalahan tersebut.

"Beberapa hari setelah saya dinyatakan terpilih, saya langsung mengikuti perkembangan pembangunan. Hasil pemantauan saya, bagaimana pengoptimalan Pasar Raya Fase VII," katanya. (Rel)


Berita Terkait


Monopoli Koperbam, Buruh Pelabuhan Teluk Bayur Adukan Nasib ke DPRD Sumbar


Tak Memenuhi Kourum saat Pembahasan di Bapemperda DPRD Sumbar, Konversi Bank Nagari Menuju Syariah Tak Kunjung dapat Rekomendasi


Kecelakaan Maut di Kampar, Avanza Tabrak Truk 3 orang Meninggal di Tempat


Posting Komentar

0 Komentar