Bakal calon Wakil Wali Kota Padang Amasrul saat silaturahmi dengan KAN Koto Tangah |
PADANG, LENSA KABAR.com - Kerapatan Adat Nagari (KAN) Kecamatan Koto Tangah sepakat mendukung pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Muhammad Iqbal dan Amasrul. Pasalnya, Bakal Calon Wakil Wali Kota Padang Amasrul merupakan anak nagari Koto Tangah yang telah berkecimpung di birokrasi dan memiliki pengalaman untuk membangun kota.
" Ambo mohon doa restu kepada pak Datuak sadonyo untuk maju di Pilkada Padang," ujar Bacalon Wakil Wali Kota Padang Amasrul, Rabu (14/8/2024).
Amasrul mengatakan, saat menjadi Camat di Koto Tangah, berbagai persoalan tentang tanah. Kemudian, berkat rapat bersama dengan Datuk - Datuk dari KAN Kecamatan Koto Tangah persoalan tanah dapat diselesaikan. Sungai Bangek dahulu yang tertinggal sekarang sudah jadi kota.
"Alhamdulillah, kini Sungai Bangek sudah jadi kota. Apalagi sudah berdiri kampus yang megah," ujarnya.
Dituturkan Amasrul, saat menjabat Kepala Dinas Sosial terdapat 3000 lebih permasalahan sosial di Kota Padang, seperti anak membunuh orang tua, wanita tuna sosial, LGBT dan anak - anak tawuran.
"Ambo buek program penanganan anak jalanan melalui pola terpadu antara TNI dan Polri, Kampus, Agama dan Pendidikan. Agak hilang waktu itu seketek," ujarnya.
Dijelaskan Amasrul, program penanganan anak jalanan kini tidak berjalan, karena tidak ada kebijakan dari penguasa. Kata Amasrul, jika diamanahkan masyarakat, maka persoalan sosial harus segera dituntaskan.
"Budaya cara hidup di nagari anak dipangku keponakan di bimbiang, tatanan cara kehidupan. Beberapa hal permasalahan di Kota Padang saat ini harus diselesaikan dengan tuntas," ujarnya.
Sementara itu, Maswan Nursu'ud Datuak Singo Labiah penghulu Suku Melayu mengatakan, selaku Ninik Mamak Suku Melayu di KAN Koto Tangah berusaha menyampaikan kepada anak kemanakan untuk membantu Amasrul berlayar menjadi Wali Kota Padang
"Kita - kita ini berjuang di Padang. Semoga Pak Amasrul bisa menjadi Padang 1 atau Padang 2. Semoga bapak bisa membangun Kota Padang umumnya dan Kecamatan Koto Tangah khususnya," ujarnya.
Penghulu Suku Sumpadang Y.O Datuk Pangeran Rajo Lelo sangat bangga dengan majunya anak nagari Koto Tangah Amasrul yang maju di Pilkada Kota Padang bersama Muhammad Iqbal. Kata Datuk Rajo Lelo, perjuangan Amasrul saat menjadi Lurah dan Camat di Koto Tangah sangat panjang.
"Harapan kami dengan ada anak nagari maju. Jadi kami punya pegangan untuk mana yang dipilih. Yuk kita pasamoan Anak Nagari Kota Tangah ko ," ujarnya.
Penghulu Suku Piliang Edwar Miaz Datuk Rajo Nando mengucapkan, sangat bersyukur adanya anak nagari Koto Tangah yang dicalonkan menjadi Wakil Wali Kota Padang.
"Kita sangat miris dengan kampung halaman saat ini dengan berbagai persoalan. Pak Amasrul seorang berpengalaman, semoga dapat merubah Kota Padang. Apalagi di Koto Tangah," ujarnya
Dikatakan Datuk Nando, Kecamatan Koto Tangah masih memiliki persoalan yang kompleks, salah satunya kasus narkoba banyak di Kecamatan Koto Tangah. Apalagi di LP Anak Air banyak orang yang terkena kasus narkoba.
"Masyarakat banyak harus bahu membahu untuk mengatasi semua. Koto Tangah harus menjadi suatu nagari. Kita berharap banyak sama Pak Amasrul," ujarnya.
Penghulu Suku Balaimansing Ahlidir Datuk Mudo, mendukung Amasrul anak nagari Koto Tangah yang ikut maju di pemilihan Wali Kota Padang tahun 2024 ini berpasangan dengan Muhammad Iqbal. Datuk Khaidir juga memberikan saran - saran untuk pasangan Muhammad Iqbal dan Amasrul. Sebab, Amasrul anak nagari Koto Tangah yang telah memiliki pengalaman di birokrasi.
"Semoga anak nagari Koto Tangah di amanah kan menjadi Wali Kota Padang atau Wakil Wali Kota Padang," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Calon Wali Kota Padang Muhammad Iqbal Jadi Perbincangan di Tengah Masyarakat, Simak Ini Sosoknya
0 Komentar